Ujianmu Pahalamu

Semua orang pasti menghadapi ujian dalam hidupnya. Terkadang ujian dalam hidup di dunia ini juga merupakan sebuah peringatan bagi kita agar kita tak pernah lupa dan melupakan keberadaan Allah swt Dzat Maha Pencipta.

Seberat apapun ujian yang kita hadapi, jangan sampai kita mengeluh dan kecewa. Karena pada dasarnya ujian yang sedang kita hadapi merupakan salah satu tanda bahwa sesungguhnya Allah SWT masih sangat menyayangi kita. Ujian yang kita rasakan saat ini juga merupakan salah satu cara Allah agar kita menjadi lebih kuat dan lebih tangguh dalam menjalani kehidupan di dunia. Ketika kita mampu melewati setiap dan tahapan ujian yang menimpa dengan kesabaran, ketabahan, kuat dan penuh dengan keikhlasan yang disertai dengan kesyukuran, maka suatu saat kita akan mendapatkan kebahagiaan yang tak terduga yang akan diberikan oleh Allah swt.

Baca Juga

Begini Rasulullah Mengisi Bulan Ramadhan

Hal tersebut di atas tergambarkan dalam sebuah hadits Rasulullah Saw sebagai berikut.

عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ ، عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ : ” عِظَمُ الْجَزَاءِ مَعَ عِظَم ِالْبَلَاءِ، وَإِنَّ اللَّهَ إِذَا أَحَبَّ قَوْمًا ابْتَلَاهُمْ، فَمَنْ رَضِيَ فَلَهُ الرِّضَا، وَمَنْ سَخِطَ فَلَهُ السُّخْطُ “. (رواه ابن ماجه)

Dari Anas bin Malik dari Rasulullah saw bersabda : “Besarnya pahala tergantung besarnya ujian. Sesungguhnya apabila Allah mencintai suatu kaum, maka Allah akan memberikan ujian kepada mereka. Barang siapa yang ridha, maka dia akan mendapatkan ridha (dari Allah). Barang siapa yang marah, maka baginya kemarahan (dari Allah)”. (HR. Ibnu Majah)

Ada beberapa hikmah yang dapat kita petik dari Hadits Rasulullah saw tersebut:

Pertama : Ujian hidup merupakan cara Allah memberikan pahala kepada kita. Pahala yang kita dapatkan akan sebanding dengan ujian yang kita hadapi. Semakin besar ujian yang kita hadapi, maka semakin besar pula pahala yang akan kita dapatkan

Kedua : Ujian atau musibah yang sedang menimpa kita, merupakan tanda cinta Allah kepada hamba-Nya. Ujian/musibah adalah salah pra syarat untuk kenaikan kelas di sisi Allah.

Ketiga : Orang yang ikhlas dan ridha terhadap ujian dan musibah yang menimpanya, maka akan mendapatkan keridha’an Allah swt

Keempat : Orang yang tidak ikhlas, kecewa dan marah-marah terhadap ujian yang diberikan Allah kepadanya, maka dia akan mendapatkan murka Allah.

Di saat kita berada di posisi terendah, yakinlah kita belum hancur. Tetapi kita sedang dibentuk. Bersabarlah untuk saat ini. Allah sedang merencanakan sesuatu yang indah untuk kebahagiaan kita. (ADMIN)