Obat Sakit Mata dalam As-Sunnah
Mensyukuri nikmat mata adalah salah satu cara kita menghargai anugerah dari Allah SWT yang tak ternilai. Mata memungkinkan kita melihat keindahan alam, membaca, mengenali wajah orang tersayang, serta melakukan berbagai aktivitas sehari-hari.
Menjaga kesehatan mata dengan menghindari hal-hal yang bisa merusak penglihatan adalah salah satu bentuk syukur kita terhadap anugerah penglihatan
Menurut beberapa riwayat, Rasulullah SAW memberikan beberapa petunjuk mengenai kesehatan mata dan pengobatannya. Salah satunya adalah Hadits Riwayat Imam al-Bukhari sebagai berikut
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ ، حَدَّثَنَا سُفْيَانُ، عَنْ عَبْدِ الْمَلِكِ ، عَنْ عَمْرِو بْنِ حُرَيْثٍ ، عَنْ سَعِيدِ بْنِ زَيْدٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ، قَالَ : قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : “الْكَمْأَةُ مِنَ الْمَنِّ ، وَمَاؤُهَا شِفَاءٌ لِلْعَيْنِ “. (رواه البخاري)
Rasulullah saw bersabda : Kam’ah itu adalah sejenis Manna (makanan yang pernah diturunkan kepada Bani Isra’il di zaman Nabi Musa), dan airnya menjadi obat mata. (HR. Bukhori)
Berikut adalah penjelasan yang saya temukan dalam kitab Al-Mu’jam :
الكمأة: نبات لا ورق له ولا ساق يوجد في الأرض من غير أن يزرع، وهو يؤكل.
Kam’ah adalah jenis tumbuhan yang tidak memiliki daun dan tangkai yang dapat ditemukan di atas tanah tanpa ditanam terlebih dahulu. Tumbuhan ini dapat dimakan.
Kalau meruju’ kepada Kamus Al-Ma’ani : Al-Kam’ah diartikan Jamur.
——————-
Baca Juga
- Menjadi Ummat Terbaik Menurut Rasulullah
- Doa Rasulullah Ketika Melihat Bulan Sabit (Awal Bulan)
- Seriuslah dalam Berdoa
- Puasa Syawwal dan Keutamaannya
——————-
Dalam hadits ini, Rasulullah SAW menyebut al-kam’ah sebagai “manna” (rezeki yang dianugerahkan Allah) yang airnya berkhasiat sebagai obat bagi mata. Al-kam’ah dikenal sebagai jamur truffle dalam bahasa modern, yang tumbuh secara alami di gurun tanpa dibudidayakan dan sering muncul setelah hujan. Dikatakan sebagai bagian dari manna karena tumbuh dengan cepat dan dianggap sebagai rezeki dari langit, serupa dengan manna yang disebutkan dalam Al-Qur’an sebagai rezeki bagi Bani Israil.
Rasulullah SAW menunjukkan bahwa air yang diperoleh dari al-kam’ah memiliki sifat penyembuhan khusus untuk mata. Dalam dunia pengobatan Islami, hadits ini sering dijadikan panduan dalam menggunakan bahan alami sebagai obat.
Pandangan Medis
Secara medis, jamur truffle dikenal mengandung banyak nutrisi dan komponen yang bermanfaat, antara lain:
Antioksidan: Truffle kaya akan antioksidan yang bisa membantu mengurangi radikal bebas dalam tubuh, yang seringkali menyebabkan kerusakan sel, termasuk sel pada mata. Antioksidan bermanfaat untuk melindungi mata dari degenerasi dan berbagai penyakit mata.
Antiinflamasi: Air atau ekstrak dari al-kam’ah memiliki sifat antiinflamasi yang diyakini bisa membantu meringankan iritasi dan peradangan pada mata. Dalam beberapa penelitian, senyawa antiinflamasi ini dapat meringankan kondisi seperti konjungtivitis atau radang mata.
Antimikroba: Beberapa studi menunjukkan bahwa ekstrak al-kam’ah memiliki sifat antimikroba yang dapat mencegah infeksi bakteri pada mata, terutama infeksi ringan.
Vitamin dan Mineral untuk Kesehatan Mata: Jamur truffle mengandung vitamin seperti vitamin A yang penting untuk kesehatan mata, terutama untuk penglihatan yang baik dan pencegahan kerusakan retina.
Penggunaan al-kam’ah dalam pengobatan Islami menunjukkan keseimbangan antara kepercayaan syariat dan pengobatan alamiah, memberikan panduan untuk menjaga kesehatan mata dengan memanfaatkan bahan alami yang bermanfaat.
Wallahu A’lam
Barangkali ada yang dapat menjelaskan Al-Kam’ah, monggo sharing pendapat dan pengalaman. Barang kali bermanfaat bagi semua.
