
Panduan Beasiswa Pergunu Tahun 2025 di UKHAC 2025 untuk S1, S2, dan S3
Berbagai kajian telah dilakukan untuk meningkatkan SDM Indonesia, diantara hasilnya sangat minimnya jumlah pemuda Indonesia yang dapat melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi, sarjana S1, apalagi magister dan doktor. Hal itu disebabkan berbagai factor diantaranya; biaya, akses informasi, serta akses layanan. Jika indeks kualitas SDM Indonesia salah satunya ditentukan jumlah penduduk yang menerima layanan pendidikan hingga perguruan tinggi, maka bagaimana mungkin kita akan memiliki indeks tinggi, jika masih banyak pamuda Indonesia tidak bisa merasakan pendidikan tinggi.
Terlebih dari itu, bahwa kompetisi berbasis kompetensi SDM sudah dangat terbuka dan menglobal. Lantas bagaimana mungkin indosia akan mampu bersaing kalau kemudian masih banyak SDM-nya tidak dapat akses pendidikan tinggi. Tentu pendidikan tinggi yang dapat menghasilkan lulusan yang berkualitas dan mampu berkompetisi pada ranah lokal, nasional dan global. Data Statistik menyebutkan dari 10 lulusan sekolah tingkat menengah atas, hanya sekitar 3 s.d 4 orang yang mampu melanjutkan ke perguruan tinggi.
——————-
Baca Juga
- Menjadi Ummat Terbaik Menurut Rasulullah
- Doa Rasulullah Ketika Melihat Bulan Sabit (Awal Bulan)
- Seriuslah dalam Berdoa
- Puasa Syawwal dan Keutamaannya
——————-
Secara internal organisasi, peningkatan SDM menjadi prioritas dalam upaya menjaga keberlangsuang NU. Salah satu upayanya adalah adalah dengan mendorong santri, pelajar, dan pemuda untuk meneruskan jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Karena ke depan pemenang kompetisi adalah orang-orang memiliki kompetensi dan skill yang responsive terhadap perkembangan zaman.
Atas dasar kondisi tersebut, PERGUNU bekerjasama dengan Universitas K.H. Abdul Chalim, Pacet, Mojokerto, merancang program wajib kuliah bagi pemuda, pelajar dan santri berlatar belakang Nahdliyin dari dalam maupun luar negeri, dengan memberikan beasiswa sarjana (S1), Pascasarjana (S2), dan Doktoral (S3).
Program ini bertujuan:
1. Meningkatkan kualitas SDM Indonesia, khususnya warga nahdliyin.
2. Meningkatkan daya saing sumber daya manusia nahdliyin pada tingkat lokal, nasional, dan global
3. Menyiapak generasi masa depan yang tangguh, unggul, dan humanis.
Informasi lebih lanjut mengenai ketentuan, persyaratan, dan tata cara pendaftaran beasiswa dapat diakses melalui tautan berikut